Topiksulawesi.com, Poso - Jelang pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah ke-48 yang akan digelar di Solo, Jawa Tengah pada 19-22 November 2022, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Poso memberangkatkan sejumlah Peserta kafilah Kabupaten Poso untuk menghadiri kegiatan tersebut.
Hal itu terlihat pada acara Pelepasan Peserta dan Penggembira kafilah Kabupaten Poso pada Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah, di perguruan Muhammadiyah Kabupaten Poso, Sabtu (12/11/2022). Kegiatan tersebut turut dihadiri dewan penasehat Muhammadiyah Ust. Adnan Bora, dan Ust. Jalil, yang keduanya juga merupakan mantan Ketua Muhammadiyah Kabupaten Poso sebelumnya.
Antusias warga Muhammadiyah Kabupaten Poso dalam rangka mengikuti pertemuan besar lima tahun itu terlihat dari peserta kafilah yang diberangkatkan, sebanyak 25 peserta kafilah Kabupaten Poso dilepas secara resmi oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Poso, yang akan diberangkatkan Minggu 13/11/2022 melalui terminal kapal laut pelabuhan Pantoloan Palu, Sulawesi Tengah.
Sementara itu mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Poso yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah Muhaimin Yunus Hadi, SE turut hadir pada acara pelepasan kafilah tersebut dan juga ikut berkontribusi dan memberikan supporting kepada seluruh peserta kafilah yang akan berangkat baik secara moril maupun materil.
"Selaku kader dan pemuda yang terlahir dari Muhammadiyah, tentu saja saya merasa terpanggil untuk ikut memberikan dukungan penuh dan support baik secar moril dan materil yang kami miliki kepada seluruh peserta kafilah yang akan berangkat" tutur Muhaimin kepada topiksulawesi.com Sabtu (12/11).
Lanjut Muhaimin, "saya berharap kepada seluruh peserta kafilah yang berangkat tidak hanya sekedar datang dan menghadiri, tetapi juga para peserta dapat mengambil makna dan apa saja yang baik-baik dari kegiatan tersebut untuk dibawah pulang dan diberikan kepada para warga Muhammadiyah di Kabupaten Poso" ujarnya.
Politisi sekaligus Ketua DPD PAN Kabupaten Poso itu berharap kepada seluruh kafilah yang berangkat untuk senantiasa dapat menjaga kondisi kesehatan selama perjalanan dan pelaksanaan kegiatan. "Mengingat pemberangkatan para peserta kafilah ini melalui jalur laut, saya berharap kepada para peserta kafilah untuk senantiasa menjaga kondisi fisik dan kesehatan selama perjalanan" tambahnya.
Dikutip sindonwes.com, Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah yang digelar pada 19-20 November 2022 di Solo, diperkirakan bakal dihadiri sekitar 3 juta orang, hingga membuat panitia muktamar Sofyan Anif meminta maaf jika nantinya terjadi kemacetan parah di sejumlah ruas jalan Kota Solo dan kota penyangga saat pelaksanaan pertemuan besar lima tahunan itu digelar.** (TS-Asriyadi).
